Penggunaan plastik oleh santriwati menambah jumlah sampah plastik di
Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim. Hal ini disebabkan oleh kebiasaan
santriwati yang menggunakan kantong plastik dalam kegiatan
sehari-harinya, seperti untuk membawa makanan yang dibelinya. Ditilik
dari banyaknya jumlah sampah plastik, penggunaan kantong plastik oleh
santriwati terkesan sangat berlebihan. Padahal kita tahu bahwa sampah
plastik sangat sulit diuraikan. Untuk hancur dan terurai di alam,
dibutuhkan waktu hingga 500 tahun. Ini menjadi masalah serius. Karena
sampah plastik dapat mencemari tanah dan air, sehingga ada kemungkinan
dapat menimbulkan gangguan kesehatan pada santriwati.
Penggantian/reducing penggunaan kantong plastik menjadi tas(kecil)
adalah solusi yang dilakukan sebagai wujud cinta lingkungan.
Hal itu dibuktikan dengan kebijakan yang diberikan oleh Organisasi
Santriwati Ibnul Qoyyim(OSIQ) 2013/2014 di awal kepengurusannya untuk
tidak lagi menggunakan kantong plastik sebagai tempat untuk membawa
makanan maupun barang-barang yang berukuran kecil. Penggantian tersebut
diharapkan mampu megurangi tingkat jumlah sampah plastik di Pondok
Pesantren Ibnul Qoyyim Putri.
Dan sebagai
respon positif dari para santriwati atas dicanangkannya program
tersebut, santriwati pun mulai menggunakan tas kecil sebagai tempat utuk
membawa makanan yang dibelinya. Tas kecil tersebut dapat mereka beli di
OSIQ Bagian Lingkungan seharga Rp 2000,-.
"Alhamdulillah... Sekarang jumlah sampah plastik di Pondok Pesantren
Ibnul Qoyyim Putri berkurang." ujar Nabila Qishti, selaku Ketua Bagian
Lingkungan.
Banyak yang bilang bahwa manusia tidak bisa terlepas dari penggunaan
plastik di kehidupan sehari-harinya, namun Pondok
Pesantren Ibnul Qoyyim Putri akan memulainya dengan penuh harapan yang
positif.
Banyak manfaat yang diperoleh dari penggunaan tas kecil,
salah satunya adalah berhemat. Tas kecil akan digunakan berkali-kali,
sedangkan kantong plastik hanya digunakan sekali saja.
Memang hal tersebut patut disyukuri dan dibanggakan karena dengan
hal positif tersebut, berarti telah ikut menjaga
kebersihan Bumi yang penuh dengan masalah sampah. Dengan program
yang tak sekedar program ini, sangatlah diharapkan lingkungan
Pondok Pesantren Ibnul Qoyyim Putri menjadi bersih, sehat, rapi, dan
nyaman bagi kegiatan belajar serta aktivitas sehari-hari santriwati.
0 comments :
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !